Pembelajaran 3 Tema 5 Subtema 2 Pahlawanku Kebanggaanku
Cedera dalam dunia oga dapat dikategorikan menjadi tiga tingkatan, yaitu: cedera ringan/cedera tingkat pertama, cedera sedang/cedera tingkat kedua, dan cedera berat/cedera tingkat ketiga. Dengan memiliki pengatahuan tentang cedera dapat berguna untuk mempelajari cara terjadinya cedera, mengobati/menolong/menanggulangi (kuratif) serta tindakan pencegahan (preventif).
Berdasarkan pendapat-pendapat di atas maka dapat dikatakan bahwa macam cedera yang sering terjadi adalah: Cedera di bagian kepala meliputi: memar, lecet dan perdarahan. Cedera di bagian badan meliputi: strain, sprain, lecet, memar dan fraktur Cedera di bagian lengan dan tangan meliputi: lecet, memar, dislokasi, fraktur, strain dan sprain. Cedera di bagian kaki dan tungkai meliputi: memar, dislokasi, lecet, sprain, strain dan fraktur.
Cedera Luka
Luka didefinisikan sebagai suatu ketidaksinambungan dari kulit dan jaringan dibawahnya yang mengakibatkan pendarahan yang kemudian dapat mengalami infeksi. Luka dapat dibagi menjadi dua yaitu luka lecet dan lepuh. Luka lecet (Abrasi) yaitu cedera goresan pada kulit.
Lepuh
Lepuh adalah cedera gesekan pada kulit. Seluruh tubuh mempunyai kemungkinan besar untuk mengalami luka, karena setiap perenang akan melakukan kontak langsung pada saat latihan dan bisa juga luka karena peralatan yang dipakai.
Cara Membuat Lup (Kaca Pembesar) Sederhana
Kaca pembesar atau sering disebut lup adalah alat optik yang terdiri dari lensa cembung. Lup digunakan untuk melihat yang ukuranya kecil supaya tampak lebih besar dan jelas. Kemampuan lup dalam memperbesar ukuran benda sangatlah terbatas, sebab lup tidak bisa digunakan untuk melihat benda-benda berukuran mikro seperti bakteri atau virus. Untuk membuat lup sederhana dapat dilakukan dengan cara seperti di bawah ini.
Alat dan bahan:
Mengapa hal itu bisa terjadi? Salah satu sifat cahaya adalah dibiaskan apabila cahaya merambat dari zat yang kurang rapat (udara) ke zat yang lebih rapat (air), cahaya akan dibiaskan mendekati garis normal.
Buatlah laporan percobaanmu pada tabel yang telah disediakan.
Kamu sudah belajar tentang Sultan Hasannudin dan belajar tentang nilai-nilai kepahlawanannya. Kamu akan belajar nilai-nilai kepahlawanan dari Sultan Mataram yaitu Sultan Agung. Sultan Agung memiliki peninggalan dalam bidang budaya yaitu seni dan kalender Jawa. Peninggalannya itu mewarnai budaya masyarakat Jawa.
Sultan Agung adalah salah satu Raja terkenal yang hidup dimasa Islam. Ia adalah Raja Mataram. Sultan Agung memerintah di tahun 1613-1645. Di bawah kepemimpinannya, Mataram berkembang menjadi kerajaan terbesar di Jawa dan Nusantara pada saat itu.
Selain dikenal gigih melawan Belanda, Sultan Agung juga diketahui sebagai budayawan. Sultan Agung menaruh perhatian besar pada kebudayaan Mataram. Beliau memadukan kalender Hijriyah yang dipakai di pesisir Utara dengan kalender Saka yang masih dipakai di pedalamanan. Sultan Agung juga dikenal sebagai penulis naskah Sastra Gending.
Sultan Agung menetapkan bahasa Bagongan sebagai Bahasa yang harus digunakan oleh bangsawan dan pejabat di lingkungan keraton untuk menghilangkan kesenjangan.
Perhatikan tabel berikut. Isilah kolom sebelah kiri. Kamu bisa mengisinya berdasarkan teks yang kamu baca atau dari pengetahuanmu sebelumnya. Isilah kolom di sebelah kanan.
Berdasarkan pendapat-pendapat di atas maka dapat dikatakan bahwa macam cedera yang sering terjadi adalah: Cedera di bagian kepala meliputi: memar, lecet dan perdarahan. Cedera di bagian badan meliputi: strain, sprain, lecet, memar dan fraktur Cedera di bagian lengan dan tangan meliputi: lecet, memar, dislokasi, fraktur, strain dan sprain. Cedera di bagian kaki dan tungkai meliputi: memar, dislokasi, lecet, sprain, strain dan fraktur.
Cedera Luka
Luka didefinisikan sebagai suatu ketidaksinambungan dari kulit dan jaringan dibawahnya yang mengakibatkan pendarahan yang kemudian dapat mengalami infeksi. Luka dapat dibagi menjadi dua yaitu luka lecet dan lepuh. Luka lecet (Abrasi) yaitu cedera goresan pada kulit.
- Bersihkan bagian yang terluka dengan sabun anti septik
- Tekan perlahan bagian luka dengan perban atau kain bersih
- Oleskan bagian luka dengan krem antiseptik
Lepuh
Lepuh adalah cedera gesekan pada kulit. Seluruh tubuh mempunyai kemungkinan besar untuk mengalami luka, karena setiap perenang akan melakukan kontak langsung pada saat latihan dan bisa juga luka karena peralatan yang dipakai.
- Dinginkan bagian yang lepuh dengan air bersih.
- Bersihkan dan keringkan bagian yang lepuh.
- Balut longgar dengan perban.
- Jangan mengompres luka bakar dengan es karena dapat merusak kulit dan memperburuk cedera.
Cara Membuat Lup (Kaca Pembesar) Sederhana
Kaca pembesar atau sering disebut lup adalah alat optik yang terdiri dari lensa cembung. Lup digunakan untuk melihat yang ukuranya kecil supaya tampak lebih besar dan jelas. Kemampuan lup dalam memperbesar ukuran benda sangatlah terbatas, sebab lup tidak bisa digunakan untuk melihat benda-benda berukuran mikro seperti bakteri atau virus. Untuk membuat lup sederhana dapat dilakukan dengan cara seperti di bawah ini.
Alat dan bahan:
- Kantong plastik bening atau botol bening dengan permukaan rata
- Air
- Kertas dengan tulisan-tulisan yang kecil
- Isi kantong plastik dengan air.
- Ikat kantong plastik.
- Letakkan kertas di bawah kantong plastik.
- Bandingkan tulisan asli dengan tulisan yang terlihat dari plastik.
- Ulangi dengan kantong plastik 1/5 lebih besar atau lebih kecil.
- Bandingkan hasilnya.
Mengapa hal itu bisa terjadi? Salah satu sifat cahaya adalah dibiaskan apabila cahaya merambat dari zat yang kurang rapat (udara) ke zat yang lebih rapat (air), cahaya akan dibiaskan mendekati garis normal.
Buatlah laporan percobaanmu pada tabel yang telah disediakan.
Nama percobaan: | Percobaan Pembuatan Lup Sederhana |
Tujuan percobaan: | Membuktikan cahaya dapat dibiaskan |
Alat-alat yang dibutuhkan: | Kantong plastik bening atau botol bening dengan permukaan rata Air Kertas dengan tulisan-tulisan yang kecil |
Langkah kerja: |
|
Kesimpulan | Dari hasil percobaan membuktikan melihat benda kecil dengan menggunakan mikroskop atau lup membuktikan pembiasan cahaya |
Kamu sudah belajar tentang Sultan Hasannudin dan belajar tentang nilai-nilai kepahlawanannya. Kamu akan belajar nilai-nilai kepahlawanan dari Sultan Mataram yaitu Sultan Agung. Sultan Agung memiliki peninggalan dalam bidang budaya yaitu seni dan kalender Jawa. Peninggalannya itu mewarnai budaya masyarakat Jawa.
Sultan Agung adalah salah satu Raja terkenal yang hidup dimasa Islam. Ia adalah Raja Mataram. Sultan Agung memerintah di tahun 1613-1645. Di bawah kepemimpinannya, Mataram berkembang menjadi kerajaan terbesar di Jawa dan Nusantara pada saat itu.
Selain dikenal gigih melawan Belanda, Sultan Agung juga diketahui sebagai budayawan. Sultan Agung menaruh perhatian besar pada kebudayaan Mataram. Beliau memadukan kalender Hijriyah yang dipakai di pesisir Utara dengan kalender Saka yang masih dipakai di pedalamanan. Sultan Agung juga dikenal sebagai penulis naskah Sastra Gending.
Sultan Agung menetapkan bahasa Bagongan sebagai Bahasa yang harus digunakan oleh bangsawan dan pejabat di lingkungan keraton untuk menghilangkan kesenjangan.
Perhatikan tabel berikut. Isilah kolom sebelah kiri. Kamu bisa mengisinya berdasarkan teks yang kamu baca atau dari pengetahuanmu sebelumnya. Isilah kolom di sebelah kanan.
Apa yang kamu ketahui tentang Sultan Agung? | Apa yang ingin kamu ketahui lebih lanjut tentang Sultan Agung? |
---|---|
Sultan Agung adalah salah satu Raja terkenal yanghidup dimasa Islam. Ia adalah Raja Mataram. SultanAgung memerintah di tahun 1613-1645. | Sultan Agung Adi Prabu Hanyakrakusumo dilahirkan di Kotagede, Kesultanan Mataram pada tahun 1593, beliau meninggal di Karta ( Plered Bantul, Kesultanan Mataram) pada tahun 1645. Beliau merupakan Sultan ke tiga Kesultanan Mataram yang memerintah pada tahun 1613-1645. Dibawah kepemimpinannya. Mataram berkembang menjadi kerajaan terbesar di Jawa dan Nusantara. Pada saat itu.atas jasa- jasa nya sebagai pejuang dan budayawan, Sultan Agung telah ditetapkan menjadi pahlawan nasional Indonesia. berdasarkan No 106/TK/1975 pada tanggal 3 November 1975. |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar