http://i48.tinypic.com/eamrur.jpg Source: https://www.linksukses.com/2013/01/menampilkan-kursor-animasi-pada-blog.html

09/09/25

Rabu, 10 September 2025

 



Hari, Tanggal : Rabu, 10 September 2025
Kelas : 1 A
Mata Pelajaran : Matematika
Guru Kelas : Risa Meilinda Syahrie, S.Pd dan Juwitasari Pebriani, S.Pd








📌 Metode dan Media ajar
Metode/ Model pembelajaran: Discovery Learning
Media ajar: Video pembelajaran, Kartu Angka, LKPD
📌 Capaian Pembelajaran (CP):Murid menunjukkan pemahaman dan memiliki intuisi bilangan (number sense) pada bilangan cacah sampai 100, mereka dapat membaca, menulis, menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan, serta melakukan komposisi (menyusun) dan dekomposisi (mengurai) bilangan. Peserta didik dapat melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan menggunakan benda-benda konkret yang banyaknya sampai 20. Peserta didik menunjukkan pemahaman pecahan sebagai bagian dari keseluruhan melalui konteks membagi sebuah benda atau kumpulan benda sama banyak, pecahan yang diperkenalkan adalah setengah dan seperempat. 📌 Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)
Murid dapat melakukan operasi hitung penjumlahan sampai 10📌 Tujuan Pembelajaran (TP):

melakukan operasi hitung penjumlahan sampai 10

Hallo, good morning ananda sholih sholihah 1.A . How's your feel today? semoga selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam belajar yaa Aamiin. Okay, Sebelum kita mulai pembelajaran hari ini, marilah kita membaca do'a, melaksanakan sholat dhuha dan murojaah terlebih dahulu yaa sholeh sholehah ^^

Selamat pagi ananda sholeh sholehah. Pada pertemuan sebelumnya kita telah mempelajari mengurutkan bilangan sampai 10. Nah pada pertemuan kali ini kita akan melanjutkan materi Bahasa Indonesia dan Matematika. Oke mari sama-sama kita simak penjelasan berikut, semangat anak-anak sholeh dan sholehah ^^
Materi Matematika





Perhatikan video berikut ini!


Penjumlahan adalah cara untuk menggabungkan dua kelompok bilangan menjadi satu kelompok yang lebih besar. Hasil dari penggabungan ini disebut jumlah.

Perhatikan gambar berikut:

-          Ada berapa jari yang terbuka?

-          Ada berapa jari yang tertutup?

-          Jadi semuanya ada berapa?



LATIHAN SOAL
Murid disiapkan gambar buah yang berisikan angkaa kemudian mereka mengambilnya dan mengerjakan angka yang terdapat pada gambar tersebut.






08/09/25

Selasa, 09 September 2025



Hari, Tanggal : Selasa, 09 September 2025.

Kelas : 1 A.

Guru Kelas : Risa Meilinda Syahrie, S.Pd dan Juwitasari Pebriani, S.Pd



| |




Kisah Nabi Muhammad SAW dimulai dari kelahirannya di Makkah pada tahun 570 M sebagai yatim piatu, yang kemudian dibesarkan oleh kakek dan pamannya. Ia tumbuh menjadi pemuda yang jujur dan terpercaya, bergelar "Al-Amin". Setelah menerima wahyu pertama di Gua Hira pada usia 40 tahun, beliau mulai berdakwah menyebarkan ajaran Islam, menghadapi penolakan dan ujian, serta hijrah ke Madinah untuk memulai lembaran baru kehidupan. Nabi Muhammad SAW juga dikenal dengan mukjizat-mukjizatnya, dan wafat pada tahun 632 M, meninggalkan warisan ajaran yang penuh hikmah dan menjadi teladan bagi umat Islam.


Latar Belakang Kehidupan dan Masa Kecil

Kelahiran:
Nabi Muhammad SAW lahir pada tahun 570 Masehi di Makkah, dari keluarga terhormat Bani Hasyim.




Anak Yatim Piatu:
Sejak kecil, beliau sudah kehilangan ayah, Abdullah, sebelum lahir, dan ibunya, Aminah, wafat saat beliau berusia enam tahun.




Pengasuhan:
Beliau diasuh oleh kakeknya, Abdul Muthalib, dan kemudian oleh pamannya, Abu Thalib, yang mengajaknya berdagang ke Syam.


Karakter Mulia:

Meski hidup dalam kesulitan, Nabi Muhammad tumbuh menjadi sosok yang jujur, terpercaya, dan berhati mulia, bahkan dijuluki "Al-Amin" oleh masyarakat Makkah.






Alhmdulillah kegiatan maulid nabi berjalan dengan lancar













07/09/25

Senin, 08 September 2025.

Hari, Tanggal : Senin, 08 September 2025.

Kelas : 1 A
Mata Pelajaran : Lalisba, Matematika, B. Indonesia
Guru Kelas : Risa Melinda Syahrie, S.Pd dan Juwitasari Pebriani, S.Pd





📌 Metode dan Media ajar
     Metode/ Model pembelajaran: Discovery Learning
     Media ajar: Video pembelajaran, Kartu Angka, LKPD
📌 Capaian Pembelajaran (CP):
  1. Murid menunjukkan pemahaman dan memiliki intuisi bilangan (number sense) pada bilangan cacah sampai 100, mereka dapat membaca, menulis, menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan, serta melakukan komposisi (menyusun) dan dekomposisi (mengurai) bilangan. Peserta didik dapat melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan menggunakan benda-benda konkret yang banyaknya sampai 20. Peserta didik menunjukkan pemahaman pecahan sebagai bagian dari keseluruhan melalui konteks membagi sebuah benda atau kumpulan benda sama banyak, pecahan yang diperkenalkan adalah setengah dan seperempat.
  2. Murid mampu bersikap menjadi pembaca dan pemirsa yang menunjukkan minat terhadap teks yang dibaca atau dipirsa. Murid mampu membaca kata-kata yang dikenalinya sehari-hari dengan fasih. Murid mampu memahami informasi dari bacaan dan tayangan yang dipirsa tentang diri dan lingkungan, narasi imajinatif, dan puisi anak. Murid mampu memaknai kosakata baru dari teks yang dibaca atau tayangan yang dipirsa dengan bantuan ilustrasi. 
📌 Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) 
  1. Murid dapat melakukan operasi hitung penjumlahan sampai 10
  2. Murid dapat mengenal tanda tanya dan tanda seru
📌 Tujuan Pembelajaran (TP):
  1. melakukan operasi hitung penjumlahan sampai 10

  2. mengenal kalimat tanda tanya dan tanda seru


Hallo, good morning ananda sholih sholihah 1.A . How's your feel today? semoga selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam belajar yaa Aamiin. Okay, Sebelum kita mulai pembelajaran hari ini, marilah kita membaca do'a, melaksanakan sholat dhuha dan murojaah terlebih dahulu yaa sholeh sholehah ^^
 
Selamat pagi ananda sholeh sholehah.  Pada pertemuan sebelumnya kita telah mempelajari mengurutkan bilangan sampai 10.  Nah pada pertemuan kali ini kita akan melanjutkan materi Bahasa Indonesia dan Matematika. Oke mari sama-sama kita simak penjelasan berikut,  semangat anak-anak sholeh dan sholehah ^^

Materi Matematika

Bermain adalah kegiatan yang menyenangkan. Bermain juga bisa dilakukan sendiri atau bersama teman. Saat bermain kita belajar bekerja sama, jujur dan mematuhi aturan. Dalam bermain kita juga harus Hati-Hati. 
Ayo kita nyanyikan lagu Kalau Kau Suka Hati agar anak anak lebih semangat lagi. 
Good job anak sholih sholihah sudah semangat. 
Setelah kita bersama sama bernyanyi dan menirukan gerakan mari kita mengenal tanda baca pada kalimat yaitu tanda tanya dan tanda seru.. Lihat video berikut ini..


Tanda baca tanya (?) dan tanda seru (!) memiliki fungsi yang berbeda, yaitu:
 - Tanda tanya digunakan untuk mengakhiri kalimat tanya dan menandai bagian kalimat yang diragukan. Contoh kalimat tanya adalah "Sampai di mana ini?" 

- Tanda seru digunakan untuk mengakhiri kalimat seru, larangan, dan perintah. Contoh kalimat perintah yang diakhiri dengan tanda seru adalah "Tolong matikan lampu di ruang itu!" Tanda seru juga bisa digunakan untuk menunjukkan perasaan yang intens atau mendapatkan perhatian. 

Tanda tanya dan tanda seru termasuk tanda baca yang menandai akhir kalimat.


📌 REFLEKSI/KESIMPULAN PEMBELAJARAN 
Berdasarkan pembelajaran hari ini peserta didik dapat menjumlahkan bilangan 1-10 dan murid dapat menyebutkan contoh kalimat tanya.























































03/09/25

Kamis, 04 Agustus 2025.

Hari, Tanggal : Kamis, 04 Agustus 2025.


Kelas : 1 A.

Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila & Bahasa Indonesia

Guru Kelas : Risa Melinda Syahrie, S.Pd dan Juwitasari Pebriani, S.Pd


     Metode dan Media ajar

    Metode/ Model pembelajaran: Discovery Learning

Media ajar: Video pembelajaran, Gambar Burung Garuda, LKPD


📌 Capaian Pembelajaran (CP):

Peserta didik mengenal aturan di lingkungan keluarga; menceritakan contoh sikap mematuhi aturan di lingkungan keluarga; dan menunjukkan perilaku mematuhi aturan di lingkungan keluarga.


📌 Alur Tujuan Pembelajaran (ATP):     

  1. Murid dapat dapat menyebutkan contoh aturan sederhana di rumah dan di sekolah (misalnya: bangun pagi, merapikan mainan, memakai seragam).


📌 Tujuan Pembelajaran (TP): Mengenal aturan di lingkungan keluarga dan sekolah


Hallo, good morning ananda sholih sholihah 1.B . How's your feel today? semoga selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam belajar yaa Aamiin. Okay, Sebelum kita mulai pembelajaran hari ini, marilah kita membaca do'a, melaksanakan sholat dhuha dan murojaah terlebih dahulu yaa sholeh sholehah ^^ 

Selamat pagi ananda sholeh sholehah..  Pada pertemuan sebelumnya kita telah mempelajari suku kata dari huruf H dan C. Nah pada pertemuan kali ini kita akan belajar pendidikan pancasila yaitu mengenal aturan dirumah. Oke mari sama-sama kita lihat dan pahami soal di bawah ini yaa,  semangat anak-anak sholeh dan sholehah ^


📌 Materi Pendidikan Pancasila
Marilah kita simak video pembelajaran berikut ini yaa, 
Let's chek it out!! ^^




Nah anak-anak, dari video tersebut dapat kita simpulkan bahwa:

Aturan adalah ketentuan yang dibuat untuk mengatur segala sesuatu agar kehidupan manusia menjadi tertib.

Sedangkan aturan di rumah merupakan aturan yang dibut untuk dipatuhi oleh seluruh anggota keluarga. Aturan di lingkungan rumah dibuat agar rumah menjadi nyaman dan damai.


Perhatikan gambar berikut ini!



Setelah kamu memeprhatikan gambar di atas,  cobalah kamu bandingkan dengan keadaanmu saat ini. Apakah kamu melakukan hal yang sama dengan nisa? Apakah kamu sudah mengucapkan salam ketika memasuki rumah? serta merapikan sepatumu di rak sepatu?


Kegiatan yang dilakukan nisa tersebut merupakan salah satu contoh menaati aturan di rumah.


Berikut ini adalah contoh aturan yang ada di lingkungan rumah:

1. Menjaga kebersihan, membantu ibu menyapu, mengepel lantai, mencuci piring, dan membersihkan kaca jendela 

2. Bangun pagi dan merapikan tempat tidur 

3. Meminta izin sebelum menggunakan barang milik anggota keluarga lain 

4. Belajar dengan rajin 

5. Tidur tepat waktu 

6. Berbicara sopan dan tidak boleh berbicara dengan nada tinggi dan kasar

7. Tidak boleh menghina sesama anggota keluarga lain 

8. Merapikan mainana dan kembalikan barang ke tempat semula 


Lembar Aktivitas :




Materi Bahasa Indonesia

Bermain adalah kegiatan yang menyenangkan. Bermain juga bisa dilakukan sendiri atau bersama teman. Saat bermain kita belajar bekerja sama, jujur dan mematuhi aturan. Dalam bermain kita juga harus Hati-Hati. 
Ayo kita nyanyikan lagu Kalau Kau Suka Hati agar anak anak lebih semangat lagi. 
Good job anak sholih sholihah sudah semangat. 
Setelah kita bersama sama bernyanyi dan menirukan gerakan mari kita mengenal tanda baca pada kalimat yaitu tanda tanya dan tanda seru.. Lihat video berikut ini..


Tanda baca tanya (?) dan tanda seru (!) memiliki fungsi yang berbeda, yaitu:
 - Tanda tanya digunakan untuk mengakhiri kalimat tanya dan menandai bagian kalimat yang diragukan. Contoh kalimat tanya adalah "Sampai di mana ini?" 

- Tanda seru digunakan untuk mengakhiri kalimat seru, larangan, dan perintah. Contoh kalimat perintah yang diakhiri dengan tanda seru adalah "Tolong matikan lampu di ruang itu!" Tanda seru juga bisa digunakan untuk menunjukkan perasaan yang intens atau mendapatkan perhatian. 

Tanda tanya dan tanda seru termasuk tanda baca yang menandai akhir kalimat.






📌 REFLEKSI/KESIMPULAN PEMBELAJARAN
Berdasarkan pembelajaran hari ini murid sudah memahami dan membedakan tanda baca tanya (?) dan tanda baca seru (!)